JAKARTA - Karier Jay Idzes di Liga Italia berlanjut dengan babak baru setelah resmi diperkenalkan sebagai pemain anyar Sassuolo. Kepastian ini menjadi kabar menggembirakan bagi para penggemar sepak bola Tanah Air, khususnya pendukung timnas Indonesia yang bangga melihat kapten mereka terus bersaing di level tertinggi kompetisi sepak bola Italia.
Pengumuman perekrutan ini disampaikan langsung oleh Sassuolo Calcio melalui laman resminya. “Sassuolo Calcio AS mengumumkan perekrutan permanen bek Jay Idzes dari Venezia FC,” tulis pernyataan klub tersebut.
Jejak Karier di Venezia
Idzes menghabiskan dua musim terakhir bersama Venezia sejak bergabung pada musim 2023/2024. Dalam kurun waktu tersebut, ia tampil total 66 kali untuk klub berjuluk I Leoni Alati.
Musim pertamanya berjalan manis dengan keberhasilan membawa Venezia promosi ke Serie A. Namun, musim berikutnya penuh tantangan karena timnya harus kembali turun kasta setelah finis di peringkat ke-19 klasemen dengan 29 poin dari 38 laga.
Meski demikian, kontribusi Idzes di musim itu tetap impresif. Ia mencatat 35 penampilan dengan total 3.128 menit bermain dan turut menyumbang satu gol. Penampilannya yang konsisten menjadi salah satu alasan Sassuolo tertarik merekrutnya.
Latar Belakang dan Awal Karier
Sassuolo juga membagikan profil singkat sang pemain. Lahir di Mierlo pada 2 Juni 2000, Jay Idzes adalah pesepak bola Indonesia kelahiran Belanda yang meniti karier dari akademi muda PSV Eindhoven.
Setelah menimba ilmu di sistem pembinaan sepak bola Belanda, Idzes memulai debut profesional bersama Go Ahead Eagles. Bersama klub tersebut, ia mencatatkan 93 penampilan dan mencetak tiga gol dalam tiga musim. Pengalaman tersebut mematangkan kemampuannya sebelum akhirnya merantau ke Italia.
Sambutan Hangat dari Publik
Kepindahan Idzes ke Sassuolo disambut meriah oleh penggemar, khususnya dari Indonesia. Hingga kini, unggahan pengumuman di Instagram resmi klub berjuluk Neroverdi itu telah memperoleh 207 ribu tanda suka, 18,8 ribu komentar, dan sekitar 7.100 kali dibagikan ulang.
Dua rekan Idzes di timnas Indonesia, Ole Romeny dan Kevin Diks, juga ikut memberikan ucapan selamat melalui kolom komentar. Kehadiran Idzes di Sassuolo diyakini akan menambah daya tarik Liga Italia di mata penggemar sepak bola Indonesia.
Rekrutan Penting Bagi Sassuolo
Bagi Sassuolo, Idzes menjadi rekrutan keenam pada bursa transfer ini. Sebelumnya, klub yang dilatih Fabio Grosso tersebut telah mengamankan tanda tangan Tarik Muharemovic, Ismael Kone, Sebastian Walukiewicz, Alieu Fadera, dan Patrick Nuamah.
Kehadiran Idzes di lini belakang diharapkan mampu memperkuat pertahanan Sassuolo yang akan kembali bersaing di Serie A. Fabio Grosso, pelatih asal Italia yang pernah menjuarai Piala Dunia 2006, dikenal memiliki gaya permainan solid yang memerlukan bek tangguh dan disiplin.
Kembali ke Serie A dengan Ambisi Baru
Sassuolo baru saja kembali ke Serie A setelah semusim berlaga di kasta kedua. Mereka memastikan promosi dengan status juara Serie B, mengumpulkan 82 poin dan unggul enam poin dari pesaing terdekat, Pisa.
Keberhasilan tersebut menjadi modal berharga untuk menatap musim 2025/2026. Dengan tambahan pemain baru seperti Idzes, Sassuolo berambisi tampil kompetitif, tidak hanya sekadar bertahan di liga, tetapi juga memberikan kejutan di papan tengah.
Jadwal Pramusim dan Laga Perdana
Sebelum memasuki musim resmi, Sassuolo dijadwalkan menghadapi Brest di Stadion Francis-Le Ble pada laga pramusim terakhir. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi Idzes untuk beradaptasi dengan rekan-rekan barunya dan memahami strategi pelatih.
Musim baru akan dibuka dengan laga Coppa Italia melawan U.S. Catanzaro 1929 di Stadion Mapei. Setelah itu, tantangan berat sudah menanti karena Sassuolo akan berhadapan dengan juara bertahan Napoli pada pekan pertama Serie A. Laga ini menjadi ujian awal bagi Idzes untuk menunjukkan kualitasnya di hadapan publik Stadion Mapei.
Harapan dan Dukungan
Kehadiran Idzes di Liga Italia bukan hanya kebanggaan bagi dirinya, tetapi juga menjadi inspirasi bagi pemain muda Indonesia. Kiprahnya membuktikan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan konsistensi, pemain Indonesia mampu menembus panggung sepak bola Eropa.
Dukungan dari suporter tentu menjadi energi tambahan bagi Idzes untuk memberikan yang terbaik. Dengan pengalaman di Venezia dan rekam jejak yang solid, ia memiliki modal kuat untuk menjadi andalan di jantung pertahanan Sassuolo.
Perjalanan Jay Idzes di Sassuolo baru dimulai, namun semangat dan antusiasme dari publik sudah terasa. Bergabungnya sang kapten timnas Indonesia di klub Serie A ini membuka lembaran baru yang penuh harapan, baik bagi karier pribadinya maupun citra positif pemain Indonesia di kancah internasional.
Dengan target ambisius dan dukungan penuh dari penggemar, Idzes siap menghadapi musim baru di Liga Italia dengan tekad kuat untuk membawa Sassuolo bersaing dan mencatat prestasi membanggakan.