JAKARTA - Upaya Pemerintah Kabupaten Lebong untuk mempercepat pembangunan infrastruktur kembali ditegaskan melalui pertemuan strategis antara Bupati Lebong, Azhari, dan jajaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) di Jakarta. Langkah ini diambil guna memastikan pemerataan pembangunan sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam audiensi yang berlangsung, Bupati Azhari hadir bersama sejumlah pejabat daerah untuk menyampaikan berbagai usulan penting, mulai dari peningkatan jaringan jalan, perbaikan sistem irigasi, hingga program perumahan rakyat. Semua proposal tersebut disusun berdasarkan kebutuhan riil masyarakat di Kabupaten Lebong dan bertujuan mendukung pembangunan daerah secara berkelanjutan.
“Audiensi ini kita manfaatkan untuk mengajukan proposal sejumlah proyek strategis ke Kementerian PU. Semua ini demi pemerataan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Lebong,” tegas Bupati Azhari.
Pertemuan ini menjadi salah satu momen penting dalam upaya memperjuangkan percepatan pembangunan, mengingat peran infrastruktur sangat krusial dalam mendukung mobilitas, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan sosial. Dengan infrastruktur yang memadai, konektivitas antarwilayah di Kabupaten Lebong diharapkan semakin baik sehingga potensi daerah dapat berkembang maksimal.
Bupati juga menyampaikan bahwa audiensi ke kementerian bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk konkret dari kerja sama antarpemerintah yang selama ini terus dijalin untuk menjawab berbagai tantangan pembangunan.
“Kami ingin memastikan bahwa program pembangunan di Kabupaten Lebong mendapat perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah pusat. Karena itu, kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat sangat penting. Tidak hanya dengan Kementerian PU, kita juga akan terus mengupayakan anggaran dari kementerian terkait lainnya,” sambungnya.
Kementerian PUPR pun memberikan respons positif terhadap kehadiran Pemerintah Kabupaten Lebong. Dalam tanggapannya, pihak kementerian menyampaikan apresiasi atas komitmen Bupati dan jajarannya dalam membangun daerah secara serius dan terarah. Mereka menilai, inisiatif seperti ini sangat penting untuk menyelaraskan program pembangunan daerah dengan arah kebijakan nasional.
Langkah proaktif yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Lebong juga mencerminkan pemahaman yang baik mengenai mekanisme perencanaan pembangunan di tingkat nasional. Melalui penyampaian proposal langsung ke kementerian, diharapkan program-program yang diajukan dapat segera dikaji dan masuk dalam skema pembiayaan pemerintah pusat.
Adapun sejumlah sektor prioritas yang diajukan dalam pertemuan itu tidak hanya menyangkut kebutuhan fisik semata, tetapi juga memperhatikan aspek sosial masyarakat. Misalnya, dalam program perumahan rakyat, Bupati menyampaikan bahwa pembangunan perumahan harus sejalan dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat, termasuk akses air bersih, fasilitas sanitasi, dan jaringan listrik.
Sementara pada sektor irigasi, peningkatan infrastruktur diharapkan mampu mendukung sektor pertanian yang menjadi salah satu andalan ekonomi Kabupaten Lebong. Sistem irigasi yang lebih baik akan memberikan dampak langsung bagi para petani, meningkatkan produktivitas, serta mengurangi ketergantungan pada musim hujan.
Dalam hal jaringan jalan, Bupati menekankan pentingnya peningkatan konektivitas antarwilayah di Lebong. Jalan yang memadai bukan hanya memudahkan mobilitas warga, tetapi juga menjadi jalur vital distribusi logistik dan penggerak roda ekonomi lokal.
Menurut Bupati, perbaikan jalan di sejumlah titik strategis akan membuka akses menuju desa-desa terpencil, sekaligus mendorong pemerataan pembangunan ke seluruh pelosok wilayah.
“Dengan infrastruktur yang kuat, kita bisa wujudkan pembangunan yang adil, tidak hanya terpusat di satu wilayah,” jelas Bupati.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Lebong juga membuka peluang kerja sama lintas sektor dan lintas kementerian, termasuk dengan Kementerian Desa, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Perhubungan. Menurut Bupati, pendekatan pembangunan tidak bisa dilakukan secara sektoral, melainkan harus holistik dan saling melengkapi.
Harapannya, dari hasil audiensi ini, KemenPUPR dapat segera melakukan tindak lanjut terhadap proposal yang telah disampaikan. Pemerintah Kabupaten Lebong pun menyatakan kesiapan untuk memfasilitasi survei dan kajian teknis yang dibutuhkan agar proses perencanaan dan pelaksanaan proyek berjalan optimal.
Upaya memperjuangkan pembangunan infrastruktur di tingkat pusat ini sejalan dengan visi Bupati Azhari untuk membawa Kabupaten Lebong menjadi daerah yang maju, mandiri, dan berkelanjutan. Menurutnya, pembangunan fisik yang merata merupakan fondasi utama dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera dan berdaya saing.
Dengan demikian, audiensi ini menjadi langkah konkret sekaligus simbol dari tekad kuat pemerintah daerah untuk terus bergerak maju bersama pemerintah pusat. Kerja sama yang solid antarlevel pemerintahan akan menjadi kunci dalam menghadirkan pembangunan yang tidak hanya merata, tetapi juga berkeadilan sosial.
“Pembangunan bukan hanya soal membangun jalan atau jembatan. Ini tentang memperkuat harapan masyarakat dan menciptakan masa depan yang lebih baik,” tutup Bupati Azhari penuh optimisme.