Transportasi

Transportasi Nyaman Dukung Popularitas Labuan Cermin

Transportasi Nyaman Dukung Popularitas Labuan Cermin
Transportasi Nyaman Dukung Popularitas Labuan Cermin

JAKARTA - Labuan Cermin, sebuah permata tersembunyi di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, terus menunjukkan potensinya sebagai destinasi wisata kelas dunia. Dengan daya tarik alam yang luar biasa, pemerintah daerah dan provinsi semakin fokus memperkuat sektor pendukung seperti transportasi, akomodasi, dan promosi untuk mendorong Labuan Cermin bersinar di kancah internasional.

Kabupaten Berau sendiri merupakan rumah bagi berbagai objek wisata unggulan. Selain Labuan Cermin, wilayah ini memiliki pulau-pulau eksotis seperti Derawan, Sangalaki, Maratua, dan Kakaban di sisi utara. Sementara di selatan, Pulau Kaniungan dan kawasan Biduk-Biduk juga menawarkan pesona tersendiri.

Khusus Labuan Cermin, daya tariknya terletak pada kejernihan airnya yang unik. Air danau yang begitu bening memungkinkan pengunjung melihat dasar danau dengan sangat jelas, bahkan bayangan langit dan pepohonan bisa terlihat sempurna di permukaan air. Tidak heran jika Gubernur Kalimantan Timur, H. Rudy Mas’ud yang akrab disapa Harum, menyebut tempat ini sebagai destinasi kelas dunia.

“Ini destinasinya sangat luar biasa. Ini baru namanya world class. Benar-benar kelas dunia,” ungkap Gubernur Harum saat mengunjungi Labuan Cermin bersama Anggota Komisi VI DPR RI Hj Sarifah Suraidah Harum.

Pujian dari Gubernur Harum tak hanya berhenti pada keindahan alam. Ia juga menegaskan komitmen Pemprov Kalimantan Timur untuk mengembangkan sektor pariwisata sebagai salah satu prioritas utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Labuan Cermin, bersama destinasi lain di Berau, menjadi fokus utama dalam upaya ini.

Dalam pernyataannya, Gubernur Harum menyampaikan bahwa upaya pengembangan harus dilakukan secara menyeluruh. Ia menyoroti pentingnya memperhatikan keseimbangan antara pelestarian alam dan pembangunan infrastruktur. Termasuk di dalamnya adalah penguatan sistem transportasi dan peningkatan kualitas akomodasi.

“Termasuk transportasi dan akomodasi. Homestay atau vila dan restoran berkelas perlu dipersiapkan di sini,” jelas Harum.

Transportasi menjadi perhatian penting karena akses yang baik akan menentukan kenyamanan wisatawan dalam menjangkau lokasi. Dengan kondisi geografis Berau yang masih memiliki keterbatasan infrastruktur, perbaikan jalur transportasi darat dan laut menjadi kunci untuk membuka konektivitas antar-wilayah wisata.

Pemprov Kaltim pun siap berkoordinasi dengan Pemkab Berau dan pihak-pihak terkait untuk menyusun strategi pengembangan. Rencana ini mencakup perbaikan akses jalan menuju Labuan Cermin, pembangunan penginapan yang nyaman dan ramah lingkungan, serta peningkatan fasilitas publik seperti toilet umum dan tempat sampah demi menjaga kebersihan kawasan.

“Kita harus pastikan keindahan alam ini tetap terjaga. Namun di sisi lain, infrastruktur seperti akses jalan, penginapan, dan fasilitas kebersihan juga harus terus ditingkatkan agar wisatawan merasa nyaman,” tambah Gubernur Harum.

Tak hanya pembangunan fisik, promosi juga menjadi faktor penting dalam memperkenalkan Labuan Cermin ke dunia. Pemerintah daerah didorong untuk meningkatkan kegiatan promosi wisata, baik di tingkat nasional maupun internasional, agar destinasi-destinasi unggulan di Berau semakin dikenal luas oleh wisatawan mancanegara.

Selain itu, Gubernur Harum menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia di sektor pariwisata. Menurutnya, masyarakat lokal perlu diberikan pelatihan dan pendampingan agar mereka bisa terlibat langsung dalam ekosistem pariwisata, sekaligus merasakan manfaat ekonomi yang dihasilkan.

“Perlu promosi yang lebih gencar di tingkat nasional maupun internasional. Juga peningkatan kapasitas sumber daya manusia di sektor pariwisata, serta pemberdayaan masyarakat lokal agar dapat turut merasakan manfaat ekonomi dari sektor pariwisata,” tegasnya.

Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas menjelaskan bahwa Labuan Cermin telah lama menjadi destinasi favorit, baik bagi wisatawan lokal maupun dari luar negeri. Keunikan dan keindahan alamnya telah membuat banyak orang terpukau, sehingga dukungan dalam hal transportasi, fasilitas penginapan, dan promosi menjadi sangat penting untuk memaksimalkan potensi tersebut.

“Labuan Cermin telah lama menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara berkat keunikannya. Selain itu, airnya yang bening memungkinkan pengunjung melihat dasar danau dengan jelas, bahkan pantulan langit dan pepohonan di sekitarnya,” jelas Bupati Sri Juniarsih.

Bupati juga menyambut baik langkah Pemprov Kaltim dalam mengintegrasikan pengembangan Labuan Cermin ke dalam program prioritas pembangunan daerah. Kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten diharapkan mampu menghasilkan solusi konkret yang berkelanjutan bagi pengembangan wisata di Berau.

Dengan kerja sama lintas sektor, serta dorongan kuat untuk membenahi infrastruktur dan meningkatkan layanan transportasi, Labuan Cermin diharapkan bisa benar-benar bersaing sebagai destinasi kelas dunia yang ramah wisatawan.

Potensi wisata Kalimantan Timur, khususnya di Kabupaten Berau, bukan sekadar cerita indah. Dengan dukungan fasilitas yang memadai dan promosi yang tepat, daerah ini dapat menjadi kekuatan baru pariwisata Indonesia di mata dunia.

Seperti yang ditegaskan Gubernur Harum, “Kaniungan dan Labuan Cermin adalah potensi besar yang harus dikembangkan bersama menjadi destinasi wisata kelas dunia.”

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index